Sabtu, 05 April 2025

Masih tentang Habits: Sepuluh Fakta yang Saya Pahami

Masih berbicara tentang habits atau kebiasaan. Saya masih belum ingin move on dari topik ini. Kali ini, saya ingin menuliskan pemahaman saya tentang habits berdasarkan apa yang saya baca, renungkan, dan alami sendiri. Tulisan ini juga terinspirasi dari buku How to Create Your Habits karya Ustadz Felix.

Ada sepuluh fakta tentang habits yang saya pahami. Anda mungkin punya pandangan atau tambahan lain—silakan tulis di kolom komentar, saya senang bisa belajar dari pengalaman Anda juga.

Berikut sepuluh fakta tersebut:

  1. Semua orang memiliki habits.

  2. Habits terbentuk karena latihan dan pengulangan.

  3. Habits ada dua jenis: baik dan buruk.

  4. Habits bisa terbentuk karena keinginan maupun karena kondisi yang tidak diinginkan.

  5. Habits bisa dibentuk secara sadar sesuai keinginan.

  6. Habits akan menuntun dan menarik kita menuju keberhasilan atau justru kegagalan.

  7. Untuk membentuk habits baru yang diinginkan dibutuhkan energi yang besar.

  8. Habits membuat seseorang menjadi ahli.

  9. Untuk membentuk suatu habit, dibutuhkan pengulangan minimal 30 hari.

  10. Jika habit sudah terbentuk, seseorang melakukannya tanpa berpikir.

Mari kita kupas satu per satu:

Fakta pertama: Semua orang memiliki habits

Ya, semua orang memiliki kebiasaan yang melekat pada dirinya. Bahkan, kadang seseorang dikenal justru karena kebiasaannya. Pernah kan mendengar orang berkata, "Dia itu suka bercanda, apa-apa dibecandain," atau, "Semua orang tahu dia sangat disiplin." Ungkapan seperti itu mencerminkan kebiasaan yang melekat pada seseorang dan menjadi ciri khas dirinya. Maka, bahwa setiap orang punya kebiasaan adalah fakta yang tak terbantahkan.

Fakta kedua: Habits terbentuk karena latihan dan pengulangan

Latihan terjadi di awal sebelum kebiasaan terbentuk. Misalnya, belajar satu jam setiap hari—saat pertama kali dilakukan, itu disebut latihan. Main gim pertama kali juga latihan. Semua hal yang dilakukan untuk pertama kali, sadar atau tidak, saya sebut latihan.

Nah, bila tindakan itu diulangi lagi dan lagi, itu menjadi pengulangan. Perbedaannya adalah saat pertama kali, kita melakukannya dengan sadar dan hati-hati. Tapi setelah berulang kali, kita melakukannya secara otomatis.

Fakta ketiga: Ada dua jenis habits—baik dan buruk

Allah menciptakan segala sesuatu berpasang-pasangan: ada baik, ada buruk. Demikian pula kebiasaan. Kebiasaan buruk, misalnya berkata kotor, buang sampah sembarangan, atau berbicara dengan volume keras. Sedangkan kebiasaan baik misalnya menepati janji, datang tepat waktu, dan mendengarkan orang lain dengan saksama.

Coba tuliskan 10 kebiasaan Anda sendiri, lalu kelompokkan mana yang termasuk kebiasaan baik dan mana yang perlu Anda perbaiki.

Fakta keempat: Habits bisa terbentuk karena keinginan maupun tidak

Saya teringat pada sebuah video motivasi. Ada dua kakak beradik dari keluarga miskin. Mereka hanya memiliki satu pasang sepatu, dipakai bergantian untuk sekolah. Karena beda shift, mereka bisa saling bergantian—tapi harus berlari agar tidak terlambat.

Kebiasaan berlari ke sekolah itu bukan hal yang mereka inginkan, tapi terpaksa dilakukan karena kondisi. Lama-lama, itu menjadi kebiasaan. Ini contoh habit yang terbentuk bukan karena keinginan, melainkan keadaan.

Sebaliknya, ada pula habit yang dibentuk secara sadar. Misalnya seseorang yang mulai makan buah setiap hari karena ingin hidup lebih sehat. Ia membeli buah secara rutin, menyimpannya di kulkas, dan memakannya sebelum sarapan. Awalnya ini butuh usaha. Tapi dengan pengulangan, lama-lama menjadi kebiasaan.

Fakta kelima lanjut ke postingan berikutnya ya. Untuk lanjut ke fakta selanjutnya klik di sini 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Paling sering dilihat

Undangan dari Langit

Dua puluh empat tahun yang lalu Suara riuh rendah para pengantar calon jemaah haji memenuhi halaman rumah limas kami. Hari ini, ayah mertuak...