Jumat, 28 Desember 2018

Bersahabat dengan Tuhan


Judul : Bersahabat dengan Tuhan
Tebal: 135 halaman
Pengarang : Ahmad Rifa'i Rif'an P
Penerbit : Mizania
Tahun terbit : Mei 2016
Harga :

Setiap orang menghadapi masalah dalam hidupnya. Tak ada seorangpun yang luput dari masalah. Sebagian orang menghadapi masalah itu dengan keluh kesah dan menyalahkan keadaan. Akibatnya, masalah itu membuahkan penderitaan.

Saya tertarik membaca buku ini. Tertarik judulnya. Saya mencoba menebak-nebak isinya. Bukunya tidak terlalu tebal. Saya suka. Karena biasanya buku yang tipis dapat habis sekali baca. Apalagi kalau bahasanya lincah. 

Buku dengan warna sampul hijau cerah ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian 1 berjudul : bersahabat dengan tuhan. Isinya mengupas tentang pengaruh Tuhan dalam hidup manusia. 

Senin, 24 Desember 2018

Perjalanan di Dunia Digital

Ilmu Allah itu maha luas. Tak ada yang bisa menggambarkan keluasan ilmu Allah. Sementara ilmu yang diberikan kepada kita ini sangat terbatas. Buktinya, semakin kita masuk dalam khasanah ilmu semakin kita menyadari betapa banyak yang belum kita ketahui. Ingin belajar dan belajar lagi.

Saya berkenalan komputer itu ketika masih kuliah di IKIP Surabaya (sekarang Unesa). Itupun sudah semester empat kalau tidak salah. Kira kira tahun 1989. Kala itu komputer tersimpan di ruang laboratorium yang ekskusif. Lantainya berkarpet dan ruangannya ber-ac. Kurasa tidak semua orang boleh masuk ke ruang tersebut. Saya bisa masuk ke ruang itu karena diminta mengetik makalah untuk acara diskusi akademik yang menjadi agenda rutin jurusan kami.

Sabtu, 22 Desember 2018

One Week One Book, Harus Diperjuangkan

Bismillahirrohmanirrohiim,
Bermula dari blogwalking  pagi itu. Saya menemukan blog yang membahas tentang tantangan membaca. Tampaknya si pemilik blog adalah anggota dari sebuah komunitas tantangan membaca.

Selalu begitu kan. Satu kali klik saja tidak cukup. Ketika rasa penasaran meletup-letup maka kliknya akan semakin banyak. Ya saya memang penasaran. Semua orang tahu bahwa belajar yang paling mudah adalah membaca. Membaca adalah jendela ilmu. Jadi membaca itu wajib. Sebagai guru, membaca menjadi fardlu 'ain hukumnya. Tetapi faktanya, saya sudah mulai kehilangan gairah membaca beberapa tahun terakhir ini. Kalaupun saya paksakan, daya baca saya sangat payah. Bila dulu saya menyelesaikan buku setebal 250 halaman dalam waktu 3-4 hari, sekarang  satu minggu tidak juga kelar. Payah kan? 

Jumat, 21 Desember 2018

kenangan lama bersama Teman lama


Bismillahirrohmanirrohiim,
Alhamdulillah. Puji syukur kehadiratMu ya Allah saya serasa mendapat rejeki. Saya tersambung dengan teman lama, yang sebetulnya diam-diam sering tak rasani. 

Ceritanya suatu hari saya ditelpun teman kuliah dan mengabarkan kalau dia baru saja bertemu dengan utadzah putranya yang ternyata kenal saya. Oh ya.. itu komentar saya. Dalam obrolan selanjutnya dia bercerita panjang lebar tentang ustadzah itu. Dan tahulan saya bahwa dia, ustadzah itu dik Win, sahabat dan juga teman satu kamar kos ketika kuliah dulu. Dan tidak berselang lama saya dapat telpun eh video call ding. Iya..lah aku ingat dia. Beberapa tahun kami tinggal satu kamar. Hiks... langsung saja kenangan masa itu muncul.

Nama lengkapnya Sri Winarni. Jurusan pendidikan Biologi angkatan di bawahku, selang satu tahun. Muka oval dan hidung runcing. Ha... ha....

Ada satu lagi teman satu kamarku saat itu. Namanya dik Eni. Lengkapnya Eni Mustikawati. Dia juga sudah saya temukan beberapa bulan yang lalu dari salah seorang teman. Seperti nglumpukne balung pisah. Satu persatu kami terhubung.

Hal yang paling saya ingat dari kebersamaan kami adalah, piket masak. Ha..ha... Kami adalah mahasiswa kurang beruntung. Mendapat jatah belanja sangat sedikit dan harus dihemat agar uanguanbisa bulanan kami bisa bertahan satu bulan.

Kamis, 20 Desember 2018

100 Masalah Pembelajaran

Bismillahirrohmanirrohiim,
Saya sedang menyelesaikan membaca buku berjudul 100 Masalah Pembelajaran. Penulis buku ini adalah teman saya, seorang penulis, pak Lubis Grafura. 

Buku berwarna putih setebal 420 halaman ini mengupas permasalahan-permasalahan yang dihadapi guru saat menjalankan tugasnya. 

Penulis membagi masalah menjadi dua kategori yaitu masalah yang terjadi sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung (kasus A)  dan masalah yang terjadi saat kegiatan pembelajaran berlangsung (kasus B). Teridentifikasi ada 17 kasus A dan 100 kasus B. 

Seperti buku-buku lain yang sudah saya baca, dalam penyajiannya penulis membagi menjadi beberapa bagian. Pada buku ini setiap masalah di bagi menjadi : (1) deskripsi masalah, (2) perlu anda ketahui, (3) yang harus anda lakukan (4) masalah terkait dan (5) referensi. 

Sabtu, 15 Desember 2018

Rujak Dipo

 Bismillahirrohmanirrohiim,
Ceritanya, hari ini saya nebeng suami untuk mengubah jadwal kereta. Akhir tahun ini saya merencakan  pergi ke Solo. Mengunjungi Ami sekalian silaturahmi.

Rencananya saya pergi tanggal 28 dan kembali ke Blitar tanggal 1 Januari 2019. Tiket sudah di beli, e ticket sudah tertbit, tinggal cetak tiket yang baru bisa dilakukan h-7. Tetapi karena satu dan lain hal jadwal kepulangan ingin dimajukan. Bukan lagi tanggal 1 januari tetapi tanggal 31 desember. Itu karena tahun baru, pengennya bisa berkumpul di rumah. Kiki yang di Surabaya pulang, saya dan Amipun pulang ke Blitar.

Mari Memanage Waktu

Bismillahirrohmainrrohiim,
Seringkali kita dihadapkan pada satu masalah yaitu deadline. Setiap pekerjaan harus diselesaikan saat yang sudah ditetapkan di awal. Padahal pekerjaannya kita banyak sekali. Untuk pekerjaan A harus selesai pada tanggal sekian. Pekerjaan B selesai tanggal sekian. Pekerjaan C juga harus selesai pada tanggal sekian. Nah sampai pada saatnya, ternyata pekerjaan-pekerjaan itu belum selesai. Padahal secara normal durasi setiap pekerjaan sudah diperhitungkan. Artinya disesuaikan dengan tingkat kesulitannya. 

Saya dan orang-orang di sekitar saya sering menghadapi masalah ini. Terlibat dalam berbagai kegiatan tapi sering keteteran mengerjakannya. Yang ini tidak selesai, yang itu juga tidak selesai. Padahal "rasanya" kita setiap hari bekerja. Melakukan pekerjaan. Di mana letak permasalahannya? 

Jumat, 14 Desember 2018

Siap Menghadapi Perubahan

Bismillahirrohmanirrohiim,
Musim ujian sudah berakhir. Kesibukan berikutnya di ruang guru adalah koreksi, mengolah nilai, entry nilai bagi wali kelas, cetak raport dan pembagian raport. Setelah itu siswa libur, sedangkan gurunya mempersiapkan pelaksanaan kegiatan pembelajaran semester berikutnya. 

Semester ini ada keseruan yang berbeda di ruang guru. Pemberlakuan e-raport untuk kelas X mengharuskan semua guru kelas X  menginput nilai mapel yang di ampunya melalui akun MPD. Sedangkan wali kelas memantau kegiatan guru melalui akun yang berbeda. 

Minggu, 09 Desember 2018

Catatan dari FGD

Dosen dosen kebanggaan 

Hari ini, saya ikut-ikutan menghadiri Forum Group Discussion. Awalnya saya tidak tahu acara apa ini. Yang saya tahu grup teman kuliah heboh dan akhirnya ikut-ikutan mendaftar. Silaturahmi dan berbagi kebahagiaan, kata paklek. Sepertinya ini acara untuk ketemuan dengan teman lama. Ok lah. Toh saya ada waktu luang. 

Kamis, 06 Desember 2018

Musim ujian



Bismillahirrohmanirrohiim, 
Pagi ini ada keributan kecil di ruang guru yang sekaligus menjadi sekretariat ujian. Terindikasi ada grup penyebar jawaban ulangan semester yang sedang berlangsung. 

Kesiswaan segera bertindak cepat. Segera dilakukan pelacakan dan dalam waktu tidak lebih dari setengah jam sudah ditemukan pelakunya. Sebelum masuk ruang, pengawas diingatkan untuk mengamankan HP siswa.

Senin, 03 Desember 2018

Tujuan Menulis Buku


Bismillahirrohmanirrohiim, 
Guru, adalah profesi yang saya geluti sejak tahun 1994 sampai saat ini. Saya tidak tahu pasti apakah guru merupakan cita-cita saya atau bukan. Yang pasti, saya lahir dari seorang ibu yang berprofesi sebagai perawat dan ayah seorang guru. Bagi saya guru adalah keseharian saya. Saya mengenalnya bukan hanya sosok yang saya temui di sekolah tetapi saya temui juga sehari-hari di rumah. 

Ketika harus memutuskan masuk perguruan tinggi, ayah saya hanya memberi satu pilihan. Kalau ingin kuliah harus masuk IKIP. Artinya, kalau tidak masuk IKIP ya tidak usah kuliah. Alasannya karena biaya kuliah di IKIP lebih murah bila dibanding perguruan tinggi lain. Padahal saat itu saya ingin masuk jurusan Farmasi, karena saya suka kimia. 

Sabtu, 01 Desember 2018

Hanya Ingin Menjadi Guru


Bismillahirrohmanirrohiim, 
Untuk   tugas wawancara berikutnya, saya memilih bu Nisa. Nama lengkapnya Anisatul Masruroh. Usianya masih sangat muda. Baru saja menikah dan sedang menunggu kelahiran putra pertamanya. Bu Nisa merupakan guru generasi baru. Tidak seperti saya yang angkatan jadul

Wawancara kami lakukan di saat istirahat di lab 4, dengan ditingkahi suara deru grenda listrik anak-anak yang sedang praktik. Berikut adalah hasil wawancara kami,

Paling sering dilihat

Mental block

Selasa pagi, Maret 2024 Tulisan ini saya tulis sambil menunggu waktu. Eh waktu kok ditunggu. Salah ya. Seharusnya waktu dimanfaatkan sebaik-...