Selasa, 11 September 2018

Paksa dan Bisa


Jangan berikan pekerjaan kepada pengangguran, 
ia tak akan bisa menyelesaikan

Ya Allah... saya benar-benar ngos-ngos an seminggu ini. Salah saya sendiri juga sih. Puo-Puo kata orang jawab. Entah bagaimana ceritanya, saya main klik saja. Begitu ada info program ODOP nyelonong di beranda saya, saya langsung daftar. Saya memenuhi persyaratannya dengan mengirimkan salah satu tulisan saya. Menunggu lumayan lama dan hampir putus asa karena tidak juga mendapat jawabannya. Tetapi tiba-tiba saya dimasukkan dalam grup WA ODOP Batch 6. Bahagia sih, meskipun deg degan juga. Peraturannya berat sekali. Padahal pada saat yang sama, saya mengemban tugas berat dari sekolah. Bismillah. 
Selanjutnya, rekan kerja membuat status memamerkan buku barunya. Tertarik. Pesan dan mendapat tawaran mengikuti kelas menulis. Ada banyak kelas yang ditawarkan dan semuanya gratis. Ngiler lagi. Ikutlah saya, mengambil kelas pedagogis. Dalam hati berpikir, biarlah saya menyerap ilmunya saja. Belum berkontribusi tidak apa-apa. 
Awalnya kelas ini hanya mengeksplore ide pesertanya. Kami dipancing dengan pertanyaan-pertanyaan yang harus ditanggapi. Saya lebih banyak membaca dan hanya satu eh dua kali memberikan tanggapan. 
Tetapi kemudian, ditawarkan oleh admin untuk mengajukan best practice. Iming-imingnya maut man, admin menjanjikan untuk menjadikannya sebuah buku. Kan tertarik saya, saudara. Saya harus ikut, jerit saya dalam hati. Saya harus menuliskan best practice saya. Tinggal menulis, tapi ya Allah waktunya. Daftar pekerjaan yang harus saya selesaikan berkurang satu nambahnya tiga atau empat pekerjaan. Sementara pekerjaan yang sudah saya tulis seminggu lalu pun belum bergeser. 
Bagaimana ini. Semangat... semangat. Saya - sendiri menyemangati saya yang sudah sangat lelah. Lelah fisik, lelah batin. Mula-mula saya nglembur bayar hutang-hutang saya. Hutang tulisan pada program ODOP. Hutang setoran bacaan Qur'an. Alhamdulillah done.  Selanjutnya membuat tulisan baru, jatah hari ini. Kemudian menuliskan best practice. Untuk menghemat waktu saya menuliskan langsung di gawai. Done
Selanjutnya... selanjutnya. Berhenti mengeluh dan bekerja. 
Salam 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Paling sering dilihat

Mental block

Selasa pagi, Maret 2024 Tulisan ini saya tulis sambil menunggu waktu. Eh waktu kok ditunggu. Salah ya. Seharusnya waktu dimanfaatkan sebaik-...