Minggu, 04 November 2018

Memperpendek URL


Bismillahirrohmanirrohiim,
Bermula dari ingin membantu teman, hari ini saya mendapat ilmu baru. Alhamdulillah, niat baik kembali pada kebaikan.

Ceritanya, hari ini ada seorang teman yang minta beberapa file dari saya. Masalahnya, file-file itu tidak hanya satu atau dua. Jadi kalau dikirim lewat wa terlalu ribet. Bukan tidak bisa dilakukan sih, cuma ya itu tadi terlalu ribet. Kadang saya lupa file ke berapa yang sudah saya kirimkan. Ditinggal klik sana sini jadi lupa.



Setelah berpikir beberapa lama, muncullah ide untuk share link saja lewat google drive. Maka saya share-lah file-file tersebut setelah sebelumnya saya simpan di google drive.

Ternyata teman saya gak bisa membukanya. Mungkin dia salah ketik ulang alamatnya yang panjang itu. Teman saya membuka dilaptop agar file-file tersebut bisa langsung disimpannya. Maklumlah alamatnya panjang sekali.

Sampai di sini saya jadi kepikiran untuk memendekkan url yang panjang mengular itu. Biasanya saya pakai tinyurl. Gratis, mudah tetapi alamat tidak customiz. Eh mungkin saya yang tidak tahu sih.

Akhirnya saya kirim alamat url yang sudah lumayan pendek. Berhasil mengirimkan url yang lebih pendek membuat saya berpikir bahwa alangkah enaknya bila nama urlnya kita bisa mengaturnya sendiri, disesuaikan dengan nama folder yang akan kita share.

Ahay... coba tanya google. Ada nih. Pakai bit.ly. Tapi harus sign up dulu. Buat akun dulu. Waduh nambah akun lagi. Muncul deh malesnya. Berapa banyak harus koleksi akun. Tab sudah saya tutup, tapi kemudian berpikir ulang. Mengapa tidak mencoba. Tinggal klik saja apa susahnya.

Bismillah, ikuti langkah demi langkah dan akhirnya bisa. Berhasil. Di ujicoba juga lancar. Terimakasih ya Allah. Setelah tadi pagi dapat ilmu menambahkan label pada navigasi, sekarang tentang shorted url.

Terimakasih ya teman-teman yang sudah berbagi ilmu.

#berbagiilmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Paling sering dilihat

Mental block

Selasa pagi, Maret 2024 Tulisan ini saya tulis sambil menunggu waktu. Eh waktu kok ditunggu. Salah ya. Seharusnya waktu dimanfaatkan sebaik-...