Sabtu, 31 Mei 2025

NU Online

Bermula ketika berziarah ke makam aulia, salah seorang diantara kami memimpin bacaan tahlil. Dia tidak membaca buku yang biasanya memuat paket lengkap -bacaan surah yasin dan tahlil- melainkan dia membaca dari aplikasi di gadgetnya. Penasaran dong. Karena aplikasi yang saya pakai itu hanya untuk baca quran saja. Untuk tahlil, saya menyimpan scan buku tahlil yang tersimpan di drive. Ketika  melirik, saya melihat ada aplikasi nu online di gadgetnya. Temanku ini membuka bacaan tahlil langsung dari aplikasi. Wow, keren dong.

Saya mengenal nu online itu sudah sejak lama, tetapi yang sselama ini saya akses adalah versi webnya. Jadi saya harus buka browser dulu dan mencarinya di bookmark. Ternyata nu online ada aplikasinya. Bukti bahwa saya ternyata kurang update. 

Tanpa berpikir panjang saya mulai mencarinya di playstore. Cukup ketik nu online dan dalam waktu sepersekian detik saya mendapatkan logonya yang familiar itu. Tanpa berpikir panjang saya segera mengunduh dan menginstalnya. Setelah berhasil saya mulai berselancar di fitur-fiturnya. 

Seperti mendapatkan permainan baru, saya mulai membuka fitur-fitur yang ada di sana. Cukup lengkap juga ternyata. Di halaman depan hanya ada 7 fitur utama. 

Al Quran, 

wirid dan doa, 

kiblat, 

tahlil dan yasin, 

qurban, 

zakat dan sedekah. 

Untuk fitur lengkap bisa klik "lainnya". Anda akan menemukan 16 fitur lagi


Bagi saya, fitur ini sangat membantu. Al Qurannya familiar dan mudah dibaca. Amalan yang sering saya lakukan seperti baca surah Yasin dan tahlil bisa langsung klik. Untuk tahlil ada pilihan apakah bacaannya lengkap atau singkat. Di fitur wirid dan doa ada berbagai macam wirid yang biasa kita amalkan sehari hari. Ada 34 bacaan shalawat yang sering dibaca di majlis taklim warga nahdliyah. 

Tampaknya aplikasi ini didesain untuk memenuhi kebutuhan warga nahdliyah dengan amaliyah hariannya. 

Anda yang setiap hari memiliki amalan baca surah-surah pilihan seperti yasin, Mulk, ar rahman, waqiah atau surah kahfi akan dengan mudah mendapatkan surah-surah tersebut tanpa harus buka Al Quran. Yang terbiasa mengamalkan tahlil tinggal klik. Yang terbiasa membaca asmaul husna juga tinggal klik di fitur doa dan wirid. Di sana ada beberapa pilihan untuk bacaannya. Ada yang dilengkapi dengan doa pembuka dan doa setelah membaca asmaul husna. 

Bagi Anda yang suka membaca, ada pilihan artikel yang terhubung dengan website. Karena terhubung dengan website maka artikelnya lumayan update. Para imam yang membutuhkan referensi khutbah jumat atau khutbah yang lain bisa memilih kategori khutbah. 

Berita gembira juga bagi yang suka membaca tafsir. Anda bisa membuka terjemahan dan tafsir surat/ayat yang sedang Anda baca. Ada titik tiga disebelah kiri ayat. Ada beberapa menu yang bisa dipilih dengan mengeklik tiga titik tersebut. Anda bisa putar ayat, bagikan ayat, lihat terjemahan, tandai terakhir baca dan simpan ke bookmark. Lengkap bukan? 

Jadi menurut saya, aplikasi ini tidak hanya memfasilitasi penggunanya untuk membaca Al Quran tetapi juga memfasilitasi semua kebutuhan umat Islam terutama yang berhaluan ahli sunnah wal jamaah menjalani hari-harinya untuk beraktifitas tanpa meninggalkan amaliyah ubudiyahnya. 

Apakah aplikasi ini berbayar? Tidak. Aplikasi ini gratis tetapi memberi kesempatan pengguna yang ingin bersedekah. Anda akan sering mendapat notif "dukung kami untuk terus berkembang" di halaman yang Anda baca. Bila berkenan boleh klik dan bersedekah sesuai kemampuan Anda. Sedekah minimal 10.000 dan ada beberapa pilihan nominal sedekah. Setelah klik jumlah yang ingin Anda sedekahkan, Anda akan diarahkan ke metode pembayaran dan selanjutkan Anda bisa melakukan pembayaran. Bila Anda tidak berkenan cukup abaikan dan lanjutkan aktifitas Anda. Semudah itu menggunakan fitur-fitur di aplikasi ini. 

Karena saya juga baru menggunakan aplikasi ini maka belum banyak yang bisa saya review untuk pembaca. Inshaallah saya akan menambahkannya di tulisan yang akan datang. 

Paling sering dilihat

Undangan dari Langit

Dua puluh empat tahun yang lalu Suara riuh rendah para pengantar calon jemaah haji memenuhi halaman rumah limas kami. Hari ini, ayah mertuak...